Tarot & NLP

Photo of author

By PERAMAL.ID

Tarot & NLP, meskipiun keduanya adalah dua disiplin ilmu yang berbeda, namun siapa sangka bahwa kombinasi dari metode ini teruji ampuh membantu klien, dalam mengatasi masalah kecemasan yang dialami oleh klien. Hiruk pikuk moderenisasi seolah memaksa orang-orang digenerasi ini untuk berkompetisi menjadi yang paling unggul. Kerasnya kompetisi tak jarang memaksa seseorang mengorbankan waktu, tenaga dan juga uang. Oleh sebab itu, rasa cemas akan akan hari esok sepertinya akan sering dialami oleh mereka yang memilih fokus berkarier untuk masa depannya.

Kecemasan adalah respon yang umum dialami oleh seseorang. Namun dibalik itu, jika intensitas kecemasan tidak bisa Anda kontrol dan justru menghambat Anda, akan lebih baik jika rasa cemas tersebut dinetralisir. Umumnya kecemasan tersebut didasari takut akan pilihan yang salah, kegagalan ataupun memburuknya sebuah hubungan yang melibatkan orang lain.

Menghilangkan rasa cemas memang bukanlah hal yang mudah, pasalnya kecemasan tersebut melibatkan melibatkan banyak faktor yang tidak semua orang dapat me-relleasenya sendiri, dengan kata lain, orang tersebut membutuhkan dorongan external untuk menghilangkan kecemasannya.

Apa Korelesi Kombinasi Tarot & NLP dengan kecemasan?

Baca juga : Menghadapi konflik dengan kartu tarot

Apa Itu NLP?

Neuro-Linguistic Programming atau NLP adalah sebuah pendekatan yang mempelajari struktur internal individu dan bagaimana struktur tersebut dapat diubah atau dirancang ulang untuk mencapai hasil yang bermanfaat. Dalam konteks NLP, setiap perilaku dianggap memiliki struktur internal yang mendukungnya.

Dalam bukunya Richard Bandler menyebutkan, NLP menggabungkan elemen-elemen neurologis (hubungan antara pikiran dan sistem saraf), linguistik (penggunaan bahasa dan komunikasi), dan pemrograman (cara pikiran dan pola perilaku diprogram dan berinteraksi). Pendekatan ini mengasumsikan bahwa kita dapat mempelajari strategi dan pola pikir yang sukses dari individu yang mencapai hasil yang diinginkan, dan menerapkannya dalam konteks lain untuk mencapai tujuan yang sama.

Baca Juga : Ramalan yang menjadi bagian dari budaya

Dalam praktik NLP, teknik dan metode digunakan untuk membantu individu mengidentifikasi dan mengubah pola pikir yang tidak efektif, memodifikasi keyakinan negatif, mengembangkan keterampilan komunikasi yang kuat, dan mencapai keberhasilan pribadi dan profesional. Pendekatan ini melibatkan pemahaman yang mendalam tentang struktur pikiran, emosi, dan perilaku manusia, serta interaksi antara mereka.

NLP adalah bidang yang luas dan beragam, dan diterapkan dalam berbagai konteks, termasuk psikoterapi, pembelajaran, bisnis, dan pengembangan diri. Meskipun ada kritik dan kontroversi seputar NLP, banyak orang yang menganggapnya sebagai alat yang bermanfaat dalam meningkatkan pemahaman diri, komunikasi, dan pencapaian tujuan. Oleh sebab tu praktikan NLP tidak hanya membantu Anda menghilangkan stress, tetapi juga membantu Anda memiliki pemahaman baru akan langkah apa saja yang bisa Anda jalankan.

Sementara untuk ramal tarot sendiri merupakan praktik yang dapat membantu Anda dengan melibatkan intuisi Anda untuk melihat kemungkinan-kemungkinan yang akan terjadi dari kartu yang Anda pilih. Intuisi layaknya pesan yang ingin disampaikan pikiran bawah sadar Anda.

Baca juga : Implementasi metafisik dalam bisnis

Carl Gustaf Jung berpendapat bahwa manusia hidup di dunia yang penuh dengan tanda dan simbol. Kemampuan bawah sadar kita untuk memahami dan menterjemahkan tanda-tanda dan simbol-simbol ini membantu kita memperoleh pemahaman yang lebih dalam tentang pengalaman hidup kita.

Misalnya, dalam konteks kartu tarot, ketika kita memilih sebuah kartu tanpa melihatnya, sebenarnya bawah sadar kita yang mempengaruhi pilihan tersebut. Pikiran bawah sadar kita memiliki kepekaan terhadap simbol dan makna di balik kartu tarot, dan oleh karena itu, ketika apa yang tergambarkan dalam kartu menjadi relevan dengan kehidupan kita, itu bukanlah kebetulan semata. Sebaliknya, hal itu bisa dianggap sebagai petunjuk atau pesan yang diberikan oleh pikiran bawah sadar kita. Hal ini juga menjadi dasar bahwa pembacaan ramalan dengan kartu tarot jauh dari kata mistis dan klenik.

Dalam pemahaman ini, kartu tarot menjadi alat komunikasi antara pikiran bawah sadar kolektif manusia dan kita sebagai individu. Kartu-kartu tarot mencerminkan arketipe dan simbol-simbol yang diakui secara universal, dan oleh karena itu, mereka memiliki potensi untuk memberikan wawasan dan pemahaman yang lebih dalam tentang kehidupan dan situasi yang kita hadapi.

Tarot adalah set kartu khusus yang terdiri dari 78 kartu, yang dibagi menjadi dua kelompok utama: Major Arcana (22 kartu dengan gambar simbolik yang kuat) dan Minor Arcana (56 kartu yang terdiri dari empat kelompok: tongkat, piala, pedang, dan koin).

Baca juga : Arti dari masing-masing kartu Tarot

Dalam sebuah sesi tarot, seorang pembaca tarot atau konsultan tarot akan mencampur kartu dan meminta individu yang meminta pembacaan (klien) untuk memilih sejumlah kartu. Kemudian, pembaca tarot akan menganalisis gambar, simbol, dan arti setiap kartu yang dipilih, serta cara kartu-kartu tersebut berinteraksi satu sama lain.

Pembacaan ramalan tarot dapat memberikan wawasan tentang berbagai aspek kehidupan, termasuk cinta, karier, kesehatan, dan pertanyaan pribadi lainnya. Ini dapat membantu individu untuk mendapatkan pemahaman yang lebih dalam tentang situasi mereka, mengidentifikasi peluang atau tantangan yang mungkin dihadapi, dan memberikan perspektif yang baru atau arahan dalam pengambilan keputusan.

Kombinasi NLP & tarot tidak hanya membantu Anda menghilangkan kecemasan, tetapi juga kombinasi dari prakrik ini membantu Anda membuka dan melihat kemungkinan terbaik dengan perspektif yang baru. Pertanyaannya adalah
Dimana Anda dapat menemukan konsultasi ini? Kabar baiknya Anda bisa berkonsultasi dibawah ini.